Latar Belakang
Dalam satu pekan terakhir, palembang, Sumatera Selatan, terasa panas dengan suhu mencapai 36 derajat celcius. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Sumsel mengungkap bahwa fenomena ini disebabkan oleh beberapa faktor meteorologis dan klimatologis.
Fakta Penting
Faktor utama pertama adalah gerak semu matahari yang berada di selatan ekuator, yang memaksimalkan penyinaran ke wilayah Sumsel. Kedua, periode puncak suhu maksimum tahunan di akhir Oktober juga menjadi penyebabnya. Ketiga, kondisi atmosfer kering yang diperkuat oleh Monsun Australia memperburuk situasi cuaca.
Dampak
Suhu tinggi ini tidak hanya mengganggu kenyamanan masyarakat, tetapi juga dapat mempengaruhi produktivitas dan kesehatan. BMKG menyarankan masyarakat untuk tetap memperhatikan informasi cuaca terkini dan menghindari aktivitas di siang hari yang terik.
Penutup
Suhu di Sumsel Capai 36 Derajat, fenomena ini menjadi reminder penting untuk memahami perubahan cuaca dan adaptasi terhadap iklim yang semakin tidak menentu. Bagaimana tanggapan Anda terhadap cuaca ekstrem ini?
